Membuat konten Instagram memang gampang-gampang susah. Pasalnya, perlu kehati-hatian dalam melakukannya agar konten nantinya bisa menjangkau banyak orang.
Namun demikian, agaknya ada beberapa tahapan yang terkadang kita lupakan, misalnya seperti lupa membuat plan di awal atau minimal membuat list ide konten yang terlintas dalam benak kita.
Padahal, hal ini penting sekali untuk kita perhatikan. Selain karena alasan tadi, juga membantu konten agar hasilnya bisa maksimal dan memudahkan pekerjaan tim nantinya.
Kita menamakannya sebagai content creation cycle atau dalam bahasa berarti siklus pembuatan konten.
Suatu siklus di mana Anda dan tim harus lalui jika memang ingin lebih mudah dalam membuat konten Instagram.
Suatu siklus di mana setiap tahapnya memberikan kita kesempatan untuk memaksimalkan kualitas maupun jangkauan dari konten Instagram.
Jatuhnya beda dengan formula sederhana 3C (consume, contemplation, dan creation) yang pernah kita bahas sebelumnya di sini. Karena pembahasannya lebih spesifik dan fokus pada pembuatan konten, alih-alih manajemen waktu dalam membuat konten.
Berikut penjelasan dari masing-masing tahapan yang ada dalam content creation cycle:
1. Plan

Adalah proses perencanaan strategis terkait konten, baik itu menyangkut soal pembuatan maupun pendistribusian konten.
Biasanya, untuk di Instagram sendiri, plan ada dalam bentuk content plan.
Content plan merupakan kalender konten yang berisikan perencanaan konten dalam sebulan ke depan, di mana setiap konten terencana ditempatkan pada tanggal tertentu sesuai objective masing-masing.
2. Research

Research adalah proses memahami, mempelajari, dan bahkan mencari berbagai sumber referensi untuk konten-konten terencana yang ada dalam content plan.
3. Organize

Meski sudah diriset sebaik mungkin, tetap saja bahan-bahan untuk konten terencana perlu diatur sedemikian rupa sehingga menjadi suatu konten yang utuh dan rapi.
Organize adalah proses di mana Anda membuat kerangka konten, baik itu isi maupun caption, dari bahan-bahan yang sudah dikumpulkan sebelumnya.
4. Create/edit

Ialah tahap membuat konten dari kerangka konten yang sudah dibuat, dan juga melakukan proofreading terhadapnya agar gaya bahasa maupun isi kontennya bisa disukai oleh target audiens.
5. Publish

Publish adalah suatu tahapan mengupload dan mereview ulang konten hingga akhirnya di-publish di Instagram.
6. Distribute

Adalah tahap atau kegiatan memaksimalkan keterjangkauan dari konten, sehingga konten tidak hanya berhenti di tahap publish saja.
Adapun keterjangkauan dicapai dengan memanfaatkan platform yang dimiliki, misalnya seperti promosi melalui media sosial (medsos) lain, email atau WhatsApp blast dengan menggunakan format newsletter, atau memanfaatkan fitur paid ads.
7. Measure

Tahap menganalisis dan mengevaluasi dari content creation cycle, seperti misalnya mempelajari insights dan efektivitas dari konten. Atau malah meminta feedback kepada internal tim maupun audiens terhadap konten-konten di Instagram selama ini.
8. Repurpose

Tahap terakhir yang mungkin sering kita abaikan dan lupakan.
Repurpose adalah taktik mendaur ulang konten yang pernah dibuat sebelumnya agar berikutnya bisa mendapatkan lebih banyak jangkauan. Atau bahkan mengefisienkan pekerjaan tim ketika tengah dihadapkan dengan deadline.
Repurpose bisa dilakukan dengan berbagai cara, misalnya seperti mengupload ulang konten dulu atau mengubah konten sebelum ke dalam format yang berbeda.
Penjelasan selengkapnya mengenai repurpose dan cara melakukannya bisa dilihat di artikel berikut ini.
Kesimpulan
Content creation cycle merupakan suatu siklus pembuatan konten yang bisa memudahkan kita dalam membuat konten.
Pekerjaan kita akan lebih terstruktur dan terarah dengan mengikuti content creation cycle. Bahkan, konten bisa mendapatkan jangkauan lebih banyak dari biasanya.
Kebermanfaatan ini pun bisa berlangsung secara berkelanjutan bila content creation cycle diikuti dengan cermat.
Artikel ini sendiri merupakan bagian dari serial “pembuatan konten” oleh Increasink. Kami sangat menyarankan Anda untuk membaca artikel-artikel lainnya agar bisa mendapatkan manfaat secara maksimal.
Berikut daftar artikelnya:
- 7 Cara Mudah Mendapatkan Berbagai Ide Konten untuk di Instagram
- Teknik Mudah Membuat Konten Carousel Instagram yang Menarik untuk Dibaca
- 4 Macam Strategi Konten Instagram untuk Meningkatkan Penjualan
- Bolehkah Agama Dijadikan Konten Promosi? Yuk, Belajar dari Kasus Holywings!
Mari berlangganan dengan Increasink.co.id untuk mendapatkan update artikel terbaru seputar marketing dan branding. Anda juga bisa membaca beragam artikel lainnya dengan menuju laman ini.
Sumber artikelnya ada di sini.