fbpx
logo increasink blog

5 Indikator Brand Image yang Penting untuk Diketahui

September 29, 2022
Indikator Brand Image

Indikator brand image, apa itu? Kenapa perlu ada indikator dalam brand image? Bagaimana jadinya merek jika tidak memenuhi indikator-indikator ini?

Apa itu indikator brand image?

Apa Itu Indikator Brand Image?

Berangkat dari pengertiannya sendiri, kita tahu bahwa brand image merupakan cerminan/pantulan dari kualitas merek. Walaupun itu masih dalam kacamata audiens, bukan menurut kita.

Semisal, Gojek. Salah satu platform transportasi daring terbesar di Indonesia, dengan logo fenomenalnya yang berwarna hijau. 

Kita pun pasti sudah mengenal dengan baik citra Gojek seperti apa. Baik itu dari orang-orang di sekitar kita maupun pengalaman kita sendiri selama menggunakan aplikasi itu.

Dari situ, kita sebenarnya sudah menangkap brand image Gojek seperti apa. Apakah ia adalah leader di bidangnya. Apakah fitur layanannya lengkap atau tidak. Apakah aplikasinya mudah digunakan atau tidak.

Pertanyaannya: apa yang membuat kita berpikir Gojek berkualitas atau tidak? Apa yang membuat Gojek tampak memiliki aura tersendiri di hadapan kita? Apakah itu serta-merta terjadi begitu saja?

Jawabannya: otak kita secara otomatis tahu apakah Gojek memenuhi indikator brand image atau tidak.

Apa saja indikator brand image? Berikut penjelasannya:

Indikator brand image

1. Kualitas produk/layanan

Indikator Brand Image pertama yaitu Kualitas Produ atau Layanan

Indikator brand image pertama jatuh pada kualitas produk/layanan.

Tidak dapat dimungkiri, kualitas produk/layanan memegang peranan penting dalam hal brand image. Kira-kira begini bunyi hukumnya: semakin bagus kualitasnya, semakin positif brand image-nya. Semakin rendah kualitasnya, semakin negatif brand image-nya.

Coba sekarang kami tanya kepada Anda. Dalam kasus Gojek, kenapa Anda bisa menyimpulkan Gojek bagus atau tidak? Apa yang membuat Anda berpendapat seperti itu? Apakah itu berangkat dari pengalaman Anda pribadi atau opini orang-orang?

Baca Juga  Emotional Branding: Arti, Manfaat, dan Strategi Melakukannya

Tentu Anda sudah tahu jawabannya, bukan? Bahwa kualitas layanan mereka memang memegang peranan yang benar-benar penting?

2. Seberapa guna produk/layanan

Indikator Brand Image kedua yaitu Seberapa Guna Produk atau Layanan.

Kualitas saja tidak cukup, kita juga harus tahu apakah produk atau layanan kita benar-benar berguna bagi konsumen kita. Apakah produk kita benar-benar menjawab pain mereka. Apakah penggunaannya benar-benar ada setiap hari atau tidak.

Percuma saja bagus, tetapi tidak bermanfaat untuk kehidupan sehari-sehari. Percuma saja inovatif, tetapi konsumen merasa “hah?” terhadapnya. Percuma saja termutakhir, tetapi konsumen merasa belum membutuhkannya di masa sekarang.

Kita lihat Gojek lagi. Apa saja fitur layanan pada aplikasinya selain “GoRide”. Semua sesuai dengan kebutuhan sehari-hari kita, bukan? 

[Gambar Aplikasi Gojek]

Di situlah, salah satunya, brand image Gojek terbentuk dengan baik!

3. Perceived value

Indikator Brand Image ketiga yaitu Perceived Value.

Poin ini sebenarnya sudah disebutkan tadi. Bagaimana nilai-nilai yang ditangkap konsumen menentukan seberapa bagus brand image kita.

Katakanlah, Gojek. Perceived value yang kita tangkap kurang lebih: “profesional”, “layanan lengkap”, dan “ada harga, ada kualitas”.

Dari situ, bukankah kita sebenarnya sudah tahu brand image Gojek seperti apa? Apakah tergolong positif atau tidak?

Kira-kira seperti itu.

Produk boleh saja berkualitas dan berguna, tetapi tetap harus memenuhi indikator brand image yang baik seperti apa. Harus sesuai dengan perceived value-nya.

4. Association

Indikator Brand Image keempat yaitu Association.

Association atau asosiasi juga menjadi salah satu indikator brand image yang tidak kalah penting.

Ambil contoh Gojek lagi. Selain mengenai aplikasi transportasi daring, apa kesan yang kira-kira Anda dapatkan? Apakah frasa “aplikasi buatan anak bangsa” muncul di benak Anda? Atau malah yang muncul adalah frasa “pendirinya lulusan luar negeri”?

Jadi, sekarang Anda paham ya bagaimana association bekerja dalam brand image?

Baca Juga  Brand Identity adalah "Kuda Hitam" Bisnis Anda, dan Ini Alasannya!

Pertanyaannya: apakah pihak yang di-association berpengaruh terhadap brand image merek kita?

Jawabannya: sayangnya, iya. Sangat berpengaruh.

Kami tidak akan menyebutkan apa kasusnya, tetapi mungkin Anda pernah mendengarnya. Bagaimana suatu merek dipandang kurang baik oleh sebab artis yang menggawanginya mengalami skandal yang sulit termaafkan. Sehingga merek itu pun terpaksa gulung tikar.

Itulah kenapa saat mengembangkan bisnis, kita tetap harus menjaga citra diri kita dengan baik. Mau bagaimanapun juga, bisnis kita akan terkena imbasnya jika kita tidak menjaga reputasi kita.

5. Durability

Indikator Brand Image kelima yaitu Durability.

Durability atau daya tahan dari suatu produk, sebenarnya sangat berkaitan erat dengan kualitas dan kegunaan dari produk. 

Apakah produk tahan lama atau tidak? Apakah produk water resistant atau tidak? Bisa tahan banting atau tidak? Itu sangat berpengaruh terhadap persepsi konsumen terhadap kualitas dan kegunaan produk kita.

Dengan demikian, durability akan sangat berpengaruh terhadap brand image dari merek kita. Positif tidaknya merek kita di mata audiens.

Selanjutnya apa?

Indikator brand image

Kalau sudah tahu brand image kita bagaimana, selanjutnya apa? Apakah ada yang mesti kita lakukan? Seperti meningkatkan kualitas darinya, misalnya?

Jelas saja, iya. Barang tentu Anda ingin merek memiliki citra yang sangat baik, bukan? Sekalipun merek sudah dianggap positif dan bagus oleh audiens?

Tidak sulit. Mulailah dengan mencari feedback. Mau itu dari konsumen Anda sebelum-sebelumnya. Atau dari internal tim Anda sendiri.

Sering-seringlah melakukan evaluasi. Jangan takut, karena namanya membahas branding perlu ketelatenan dan keuletan tinggi. Jikalau kita tidak berani mengutarakan pemikiran kita, bagaimana bisnis bisa maju?

Lakukanlah secara rutin. Jangan pernah bosan untuk melakukannya. Karena pebisnis yang baik adalah mereka yang mau terus dan selalu belajar.

Baca Juga  Bagaimana Brand Advocate Membantu Memajukan Bisnis Anda secara Cuma-Cuma!

Artikel ini bermanfaat? Coba kunjungi laman ini, siapa tahu Anda tertarik untuk membaca artikel-artikel Increasink lainnya!

Dapatkan notifikasi tentang artikel-artikel terbaru kami dengan cara berlangganan dengan Increasink.co.id! Silakan isi data diri Anda dan klik tombol “berlangganan” yang ada di bagian bawah artikel ini. 

Terima kasih dan semoga bermanfaat!

Share this article:

DOWNLOAD

E-book Gratis

Dapatkan berbagai e-book seputar Marketing, Branding, SEO, Social Media secara gratis.

Langganan Newsletter Increasink

Dapatkan beragam artikel tutorial, insight dan tips menarik seputar dunia branding dan digital langsung melalui email Anda.
Berlangganan gratis sekarang!

By entering your email, you agree to our Terms of Service and Privacy Policy.

Anda mungkin suka

Mau meningkatkan Bisnismu di Dunia Digital?

Dapatkan beragam artikel tutorial, insight dan tips menarik seputar dunia branding dan digital langsung melalui email Anda. 

Berlangganan gratis sekarang!

free e-book

Manfaatkan social media trend untuk menjangkau lebih banyak pelanggan melalui media sosial.